Pemkot Bekasi Ajak Ombudsman RI Kerja Sama Pengawasan Pelayanan Publik

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi melakukan audiensi ke Kantor Ombudsman Republik Indonesia di Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (22/9/2021).

Audiensi dilakukan dalam rangka menjalin kerja sama pengawasan pelayanan publik di Kota Bekasi. Kehadiran wali kota diterima langsung Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih.

Wali Kota hadir bersama Asisten Daerah 2 Sudarsono, Kepala Inspektorat Widodo Indrijantoro, Kepala Dinas Kesehatan Tanti Rohilawaty, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Taufik Rahman, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lintong Dianto, Kepala Dinas Pendidikan Innayatullah dan Direktur RSUD CAM Kusnanto.

[embedded content]

Wali kota yang akrab disapa Pepen ini mengatakan, kerja sama diharapkan dapat meningkatkan sinergitas usaha pengawasan penyelenggaraan publik agar lebih baik di Kota Bekasi.

"Kami sampaikan bahwa, penyelenggaraan pelayanan publik di Kota Bekasi telah berjalan dengan lancar," kata Pepen.

Bahkan pada peringatan HUT Ke-23 Kota Bekasi kemarin, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Reformasi Birokasi, Tjahjo Kumolo hadir meresmikan Mal Pelayanan Publik di Kota Bekasi.

"Kerja sama akan membuka jalan dalam hal peningkatan kualitas pelayanan publik dalam hal pengawasan agar tidak terjadinya fraud," ucapnya.

"Maka Pemerintah Kota Bekasi akan mengajak menjalani kerjasama penandatanganan kesepakatan untuk pengawasan peningkatan pelayanan publik," tambahnya.

Baca juga: Tak Perlu Repot, Begini Cara Daftar Antrian Online untuk Dapat Bahan Pangan Bersubsidi

Audiensi ini lanjut dia, sekaligus sebagai kunjungan balik yang sebelumnya telah dilakukan Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya ke Kota Bekasi untuk melihat pelayanan publik dan penanganan Covid-19.

Ketua Ombudsman RI mengatakan, pihaknya sangat terbuka dalam hal audiensi bagi siapapun. Kota Bekasi telah berkembang dalam hal pelayanan publik.

"Memang perlu dengan adanya kesepakatan kerja sama mengenai pengawasan untuk pelayanan publik, dan sangat berharap Kota Bekasi masuk dalam zona hijau untuk terpenuhi unsur komponen pelayanan publik terbaik," jelasnya.

Share this post